Hello Slotter! Welcome to our community!

You can benefit from our privileges as a member of our site.

or Register

VIRAL!!! WARUNG DI PUNCAK BOGOR GETOK HARGA MAHAL, NONGKRONG LAMA HARUS BAYAR !

VIRAL!!! WARUNG DI PUNCAK BOGOR GETOK HARGA MAHAL, NONGKRONG LAMA HARUS BAYAR !

VIRAL LAGI !!! WARUNG DI PUNCAK BOGOR GETOK HARGA MAHAL, BIKIN KAPOK ! NONGKRONG LAMA HARUS BAYAR !

8990596_202311180658140031.jpg


Tonton video selengkapnya :
Sumber : Youtube Berita Viral
link video youtube

Warung yg mengerjakan getok harga di Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, didatangi polisi Senin 13 november 2023 malam.
Kanit Reskrim Polsek Cisarua, Ipda Buana Adi Putra mengatakan, dari hasil pemeriksaan, benar adanya pemilik warung mengerjakan getok harga. Tadi malam kami telusuri, & ditemukan warung yg viral di tiktok tersebut, mengatakan Buana. Buana memaparkan, dari pengakuan penjaga warung.
Harga yg tidak wajar itu diberikan kepada wisatawan yg nongkrong lama di warungnya tersebut. Sehingga penjaga warung memberikan harga lebih mahal. Jadi alasannya nongkrong lama, sehingga harganya naik, paparnya.

Buana pun meminta kepada penjaga juga pemilik warung untuk tidak mengerjakan kembali aksi getok harga tersebut. Kata dia, penjaga atau pemilik warung memberi tahu harga terlebih dahulu kepada para wisatawan yg singgah di warung tersebut dengan menyertakan daftar menu beserta harga. Sehingga wisatawan tidak merasa kena Getok harga, paparnya.

sebelumnya, aksi getok harga oknum pedagang di Kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, kembali terjadi. Wisatawan yg jadi korban getok harga itupun mengadu di media sosial & viral. Salah satunya di akun tiktok Sera Fitriyana Furqon.

Dalam unggahan tersebut, dirinya menceritakan pengalaman kena Getok harga di salah satu warung yg ada di kawasan puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Dalam unggahan itu, juga memperlihatkan billing yg harus dibayarkan.

Namun, ia tak menyangka kalau harga jajanan di warung tempatnya singgah itu dibandrol cukup mahal. Untuk 2 gelas kopi hitam, wisatawan ini harus membayar 30 ribu rupiah. Begitu juga dengan harga teh manis panas, yg dibandrol 15 ribu rupiah segelas. Sehingga saat memesan 3 gelas, mereka membayarnya 45 ribu rupiah untuk harga teh manis panas saja. Sementara itu, seporsi mi instan rebus memakai telur dibandrol dengan harga 25 ribu rupiah.

Tentu saja hal ini menciptakan wisatawan kebingungan lantaran pedagang tersebut mematok harga yg cukup mahal. Hingga akhirnya, wisatawan ini membayar tagihan dengan total mencapai 311 ribu rupiah. "Pas liat bill nya, pada bengong. Lebih mahal ngopi sachetan daripada makan sate maranggi, nasi, ketan, di Sari Asih, 10 orang," mengatakan postingan itu.

Nota itu pun akhirnya diposting di media sosial hingga memicu beragam komentar dari warganet. Warung viral di Puncak Bogor akhirnya didatangi petugas Satpol PP, Kecamatan Cisarua, usai warungnya viral karena getok harga.

Kasi Trantib Kecamatan Cisarua, Komarudin, mengaku pihaknya sudah mendatangi warung viral tersebut. "Itu kejadiannya sudah beberapa hari yg lalu, mereka wisatawan nongkrong dari jam 9 malam hingga jam 3 pagi," mengatakan dia. Menurutnya, pedagang mengaku sengaja menaikan harga, lantaran pengunjung terlalu lama berada di warungnya. "Sedangkan pedagang itukan dapat keuntungannya dari yg belanja, kalau yg si pelanggannya di situ tidak dapat belanja, kan akhirnya dinaikkannya lah itu," ungkapnya. Ia berharap, kasus tersebut tak terjadi lagi diwilayahnya, & pedagang menjual jajanannya sesuai dengan harga menu yg tertera. "Jangan main tembak-tembak harga," mengatakan dia.

Aksi getok harga yg dilakukan warung di kawasan Puncak Bogor, memang sengaja dilakukan oleh pedagang.Diduga, pedagang ini sengaja memasang argometer, atau besaran tarif yg harus dibayar oleh wisatawan saat duduk lama di warungnya. Namun, sang pedagang tak memasang tarif yg jelas. Ia menaikan harga lewat jajanan yg dipesan oleh wisatawan yg berkunjung ke warungnya tersebut, karena sudah duduk terlalu lama.

Padahal, wisatawan yg datang ke warungnya tak cuma sekedar duduk saja. Namun, mereka juga membeli jajanan dari mulai kopi, teh manis, hingga mie instan yg dijual di warung tersebut. Seorang penjaga warung di Puncak Bogor bercerita, kalau ada 10 orang yg datang mengpakai 2 mobil yg mampir di warungnya sekitar 10 hari lalu. Ia menyebut, wisatawan yg mampir di warungnya seperti menginap, lantaran membawa peralatan untuk tidur. "Bawa selimut, bawa bantal, wajar nggak begitu dari jam 9 malam hingga jam 3 pagi," katanya.
Namun, ia ogah memberikan alasan menaikan harga tinggi makanan & minuman yg dijualnya kepada wisatawan. Apakah memang ada batasan waktu untuk duduk di warungnya, sehingga kalau melebihi waktu yg ditentukan, wisatawan bakal dikenakan tarif mahal untuk sekedar duduk saja. "Harga itu mah sudah sama, Polisi, sama satpol PP," terangnya. Ia berkilah, kalau kedatangan wisatawan yg mampir ke warungnya itu, menciptakan pelanggannya tak jadi mampir.

"Sayang aja wisatawan yg kaya gitu, mereka nggak mikir gitu ya, datang lama banget, jadinya pelanggan lain yg mau datang nggak jadi," ujarnya.

Tonton video selengkapnya :
Sumber : Youtube Berita Viral
link video youtube
 
Back
Top